Di Indonesia ini elit politik kadang aneh. Satgas Hukum yang gencar membongkar mafia hukum dan pajak demi bersih-bersih dari korupsi malahan kena badainya. Sesudah kasus Gayus bergulir dengan segala perniknya yang membuka aib polisi dan jaksa kini malah yang akan menyapu para mafia ini siap disapu bersih.”Setiap lembaga negara wajib dievaluasi. Kami pun setiap hari evaluasi diri. Jadi, tidak hanya Satgas, semua lembaga negara harus siap dievaluasi,” kata Denny dikutip Kompas Online hari Rabu (27/1)Bahwa beberapa kasus sempat disorot Satgas seperti fasilitas VIP di penjara yang dinikmati Ayin dan kemudian berhasil – katanya bersama polisi – mengajak pulang Gayus dari Singapura merupakan salah satu kerja Satgas.Karena sifatnya lebih kepada fungsi nasihat dan mendorong publik agar aparat hukum bergerak segera dalam kasus high profile, maka tidak ada wewenang hukum yang dipikul Satgas. Kalau kita amati sepak terjangnya lebih kepada pembentukan opini publik yang disalurkan lewat media dan pernah juga Twiter maka Satgas lebih efektif daripada badan hukum yang sehari-hari menangani kasus hukum.Sebagai penasihat Presiden, Satgas juga kemudin ikut berkecimpung menyumbangkan ekspertisenya dalam memberangus korupsi kelas kakap. Meski informasinya sebatas temuan sementara namun sudah cukup untuk mendapat perhatian aparat hukum.