Saya teringat sebuah ucapan ketika pindah dari Kompas ke BBC tahun 2000. Semula ingin belajar broadcasting disebuah lembaga pemberitaan internasional. Kompas adalah koran terbesar di Indonesia lalu bagaimana cara bekerja di sebuah lembaga media internasional?
BBC menawarkan kesempatan. Dan berkar internet yang berkembang pesat terutama di negara maju, radio hidup lagi ! Padahal radio adalah medium bagi wartawan yang sudah tua dan karatan. Boleh dikatakan akan mati karena abad televisi sudah semakin hebat.
Ternyata tidak. Radio berkembang dengan adanya internet menjadi sebuah medium yang bisa didengar di seluruh dunia ! Anda bisa membayangkan radio bisa didengar dengan pemirsa diseluruh dunia. Konsep ini tidak akan dikenal jika internet seperti 10 tahun lalu, lambat dan belum berkembang. Belum terkenal nama Google.
Memang dulu sudah membantu kalau pengiriman berita. Saya ingat ketika meliput Perang Teluk tahun 1990 di Dhahran. Dengan bekal kabel telepon, laptop dan modem jadilah berita terkirim. Tapi susahnya minta ampun. Fax memang bisa jadi alternatif tapi kerjaan lagi di Jakarta. Nah modem ini mengirim langsung lewat semacam ftp.
Dengan adanya internet mengirim berita berupa tulisan tinggal persoalan yang amat mudah. Tinggal klik saja, melalui email maka dalam waktu beberapa detik sudah bisa dibuka.
Saya teringat ketika meliput peralihan Hongkong dari Inggris ke Cina. Internet sangat membantu tidak hanya mencari berita tetapi juga mengirimkannya. Dengan koneksi di Hongkong yang relatif baik, mengirim lewat koneksi FTP sangatlah memadai.
Kini mengirimkan berita bahkan audio untuk BBC selain FTP, email juga bisa menjadi alternatif. Kemudahan karena internet menjadikan pekerjaan seorang journalist menjadi mudah.
Pingback: Logical Infomatics
Thank you for the information, its very useful